Siapa yang tidak mengenal kuntilanak, jelangkung, hantu jeruk purut? Beberapa generasi pra-milenial mungkin dengan mudah mengenal sosok lelembut tersebut. Namun, apakah anak milenial mengenal mereka? Apakah orang tua dapat menyampaikan kisah para lelembut tanpa rasa takut?
Para lelembut tadi hanyalah sebagian dari serangkaian lelembut yang dihadirkan dalam cerita turun-temurun di nusantara. Masih banyak sosok lelembut lain, yang di tempat asalnya sangat dikenal, misalnya Bhadawang Nala (Bali), Hantu Kesot (Balikpapan), atau Siluman Kambe’ (Kalimantan Tengah). Bagaimana mengenalkan sosok lelembut kepada generasi milenial?
Tentunya, dengan memainkan seangkaian konsep digital dan inovatif, seperti yang dilakukan oleh Elex Media komputindo dalam Bausastra Lelembut. Tanpa terkesan menakutkan, penerbit mampu mengenalkan sosok tersebut kepada generasi milenial. Kehadiran mereka tidak dapat dipisahkan dari tradisi lisan nusantara. Buku ini layak dijadikan sebagai ajang penyampaian tradisi bercerita di kalangan generasi milenial dengan teknik yang inovatif.