Jawa Barat akhirnya berhasil menjadi penampil terbaik kedua dalam Festival Musikalisasi Tingkat Nasional. Pengumuman pemenang tersebut dibacakan oleh perwakilan dewan juri, Ahmadun Yosi Herfanda di hotel Mercure Ancol, Jakarta pada 28 Oktober 2018. Satu hari sebelumnya, perwakilan dari 31 provinsi menampilkan pertunjukan musikalisasi puisi untuk dinilai oleh lima orang dewan juri yang merupakan pakarnya di bidang masing-masing, seperti Ahmadun yang sastrawan, Iman Soleh yang pemain teater, atau Jubing Kristanto yang dikenal sebagai instruktur dan pemain musik. Ada juga Hamdi Salad (Sastrawan) dan pentolan pemain bass Jikustik.
Perwakilan Jawa Barat dalam kegiatan ini adalah tim musikalisasi SMAN 1 Garut yang beranggotakan enam pelajar, yaitu Hasna Khoerunnisa, Muhammad Rayhan Gunawan, Rainny Rizky Chandrawijaya, Sarah Herawangsa, Defty Restianti, dan Moch. Zidan Faudzi. Adapun yang menjadi pembimbing sekaligus pelatih mereka untuk mengikuti kegiatan festival ini adalah Teguh Budiawan, S.Pd. Melalui tangan dingin guru lulusan Universitas Pendidikan ini, Keenam siswa berhasil menampilkan permainan apik dan membuat juri akhirnya memutuskan mereka menjadi penampil terbaik kedua di bawah SMAN 2 Pati, Jawa Tengah yang menjadi penampil terbaik pertama dalam festival ini.
Bagi Jawa Barat, dalam hal ini Balai Bahasa Jawa Barat dan SMAN 1 Garut, capaian ini mengulang prestasi serupa pada tahun 2015 saat mereka pun meraih posisi yang sama dan dikalahkan oleh peserta yang sama. Keadaan ini seperti deja vu, sebagaimana yang dikatakan oleh ketua tim Jawa Barat yang adalah juga ketua panitia dalam Festival Musikalisasi Puisi Tingkat Jawa Barat yang adalah juga pegawai Balai Bahasa Jawa Barat, Sarip Hidayat, S.Pd., M.Hum. Setidaknya hal ini dapat dilihat dari perwakilan Jawa Barat tahun 2018 ini sama dengan tahun 2015. Demikian pula dengan ketua tim yang memimpin perwakilan Jawa Barat pun orang yang sama. Tim ataupun perwakilan provinsi yang mengalahkan Jawa Barat pun, provinsi yang sama, Jawa Tengah. Jika dihubungkan lagi dengan perlombaan lain, yaitu pemilihan Duta Bahasa tingkat nasional, posisinya hampir sama, yaitu ketika Jawa Barat tahun ini menjadi pemenang pertama, sama dengan pencapaian pada tahun 2018.
Terlepas dari situasi itu, pencapaian tahun ini setidaknya memperbaiki prestasi Jawa Barat dalam gelaran ini setelah dua tahun sebelumnya mendapatkan hasil yang kurang menggembirakan. Menurut Sarip, banyak hal yang menyebabkan pencapaian tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Tanpa mengecilkan arti perjuangan peserta pada tahun sebelumnya, pada tahun ini panitia di Balai Bahasa Jawa Barat mencoba mengembalikan lagi jumlah hari festival yang sebelumnya satu hari menjadi dua hari. Hal ini setidaknya terbukti efektif untuk mendapatkan peserta terbaik sebagai perwakilan Jawa Barat yang pada akhirnya hasilnya pun tidak mengecewakan ketika tampil di tingkat nasional.
Berkaitan dengan Festival Musikalisasi Puisi Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa ini, para penampil terbaiknya adalah sebagai berikut.
Terbaik 1.SMAN 2 Pati, Jawa Tengah
Terbaik 2 SMAN 1 Garut, Jawa Barat
Terbaik 3 SMK Musik Perguruan Cikini, Jakarta
Harapan 1 SMAN 4 Jayapura, Papua
Harapan 2 SMA N 2 Palangkaraya, Kalimantan Tengah
Harapan 3 SMA Swasta Sumatra Utara.
*MSH
