Senja di Kotabaru: Dua Puisi Rahmat Akbar

Senja di Kotabaru

Senja di Kotabaru
Kulihat jendela laut
Yang mengambang di antara peradaban
Kelender wisata terbuka
Ramai mereka di darat
Sepi terlahap di laut

Senja di Kotaku
Siring Laut melepas penat
Senyum getir dilemparkan orang-orang
Ikan Todak berpasangan
Pertanda Tuhan yang telah menyatukan
Alam dan manusia, dalam suatu kejadian

Tersenyumlah dalam waktu
Pada basah lelautan
Raut wajah bertautan
Rindu di pucuk-pucuk senja
Tentang kisah kasih anak nelayan

Senja di kotaku
Ada dua penantian
Senja yang diinginkan semua orang
Dan senja yang dinantikan keluarga nelayan

Siring Laut, Februari 2019


Bilik Cerita

Di bilik cerita kita kemas sejarah
Saranjana tempat di mana senyap mengendap
Pelabuhan kisah melukis kampung tak kasat mata
Ia mengukir nama dengan bicara

Sepenggal lamunan menjelma
Menggeliat dalam bayang
Tentang tempat yang lahir dari rahim waktu
Tendengar suara-suara parau
Bahwa di sana terbangun sebuah kota

Masuklah ke pintunya
Maka akan kau temui keniscayaan
Dalam percakapan, simbol kemakmuran warganya
Menggema sampai ke telinga

Di kota ini terpampang kisah
Bersolek sekepal rasa
Kita adalah kota yang terlahir dari asap
Memunculkan gemuruh gamelan
Membawa hanyut para perantau
Ke tanah Halimun yang sederhana

Kotabaru, Februari 2019

Biodata Penulis:

Rahmat Akbar, kelahiran Kotabaru 04 Juli 1993 Kalimantan Selatan. Puisinya mengisi beberapa media massa seperti Republika, Pikiran Rakyat, Hari Puisi, Denpasar Post, Redaksi Apajake, Bangka Pos, Solopos, Riau Post, Malut Post, Jurnal Asia, Fajar Makassar, Kampoeng Jerami, Takanta.Id, Majalah Cikal. Haluan Padang, Padang Ekspres, Kabar Madura, Majalah Simalaba, Minggu Pagi, Medan Post, Kabapesisir, Radar Mojekerto, Radar Bojonegoro, Radar Cirebon, Rakyat Sumbar, Radar Banyuwangi, Koran Dinamikanews, Malang Post, Analisa Medan, Magelang Ekpres, Flores Sastra, Koran Merapi, Tribun Bali, dan Media Kalimantan. Sejumlah puisinya masuk ke dalam beberapa buku antologi, seperti Antologi Puisi ASKS Ke-13, Gemuruh1001 Kuda Padang Sabana, Empat Ekor Belatung Bersarang di Ubun-Ubunku, Pesan Jalan Tadarus Puisi Kalsel 2017, Maumang Makna di Huma Aksara ASKS ke-14, Pesan Wakil Puputan Melawan Korupsi Bali, Hutan Hujan Tropis, Negeri Seribu Wajah Indonesia Lucu Jilid VI 2018, Sepanjang Jalan Tanjung Serdang Tifa Nusantara 4, Lari-larian, Lerek-Lerekan GSSL, Sebelum Keindahan Ini Karam di Lautan, Rain Day 2 Banjarbaru 2018, dan sejumlah antologi bersama. Mengabdikan diri di sekolah SMA Garuda Kotabaru dan pendiri sekaligus pembina siswa-siswanya di Komunitas Taman Sastra SMA Garuda Kotabaru. Akbar bisa disapa melalui email Rahmatakbar464@gmail.com, fb: Kai.akbar, No Hp: 082254609721.

Bagikan ke:

Postingan Terkait