Sosialisasi UKBI di Kabupaten Garut

 Sosialisasi UKBI di Kabupaten Garut

Balai Bahasa Jawa Barat kembali mengadakan sosialisasi dan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) kepada para guru Bahasa Indonesia, 15 dan 16 September 2016 di Hotel Bintang Redante, Jalan Raya Samarang, Kabupaten Garut. Sosialisasi kali ini diberikan kepada guru MTs dan MA se-Kabupaten Garut. Kegiatan yang dibuka langsung oleh Drs. H. Usep Saepudin Muhtar, M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut,  ini diikuti oleh sekitar 80 orang peserta.

Drs. H. Usep Saepudin Muhtar, M.Pd. ketika membuka acara berharap bahwa kegiatan ini tidak sekadar sosialisasi, tetapi dijadikan sarana yang sesungguhnya untuk mengukur kemahiran berbahasa Indonesia para guru Bahasa Indonesia MTs dan MA di Kabupaten Garut. “UKBI memiliki fungsi yang strategis karena selain untuk meningkatkan kualitas berbahasa Indonesia, juga untuk memupuk sikap positif dan rasa bangga masyarakat Indonesia terhadap bahasa Indonesia”, kata Usep.

Sementara Abdul Khak, Kepala Balai Bahasa Jawa Barat dalam sambutannya  mengatakan bahwa tes kemahiran bukanlah tes evaluasi hasil belajar. Akan tetapi, untuk mengukur kemahiran berbahasa seseorang pada saat tertentu. Namun, UKBI dapat saja dimanfaatkan ketika menyeleksi  seseorang yang akan menduduki jabatan atau profesi tertentu. “Tes UKBI berbanding lurus dengan tes kecerdasan seseorang”, kata Abdul Khak.

Para guru Bahasa Indonesia dari MA sedang menjawab pertanyaan Seksi I dalam Sosialisasi UKBI di Kabupaten Garut
Para guru Bahasa Indonesia dari MTs sedang menjawab pertanyaan Seksi I dalam Sosialisasi UKBI di Kabupaten Garut

Tujuan utama kegiatan Sosialisasi UKBI adalah memperkenalkan UKBI sebagai sarana standar resmi pengukur kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia. Seperti diketahui UKBI sudah mulai ada sejak tahun 2003, melalui SK Mendiknas Nomor 152/U/2003, tetapi hingga kini belum semua lapisan masyarakat, khususnya para guru mengenal alat ini.  Hal tersebut terbukti dari pengakuan para peserta bahwa jangankan ber-UKBI, kata UKBI saja baru mereka dengar pada saat diadakan kegiatan.

Dalam kegiatan yang bertema “UKBI sebagai Upaya Pemartabatan Bahasa Negara” ini, setelah diperkenalkan dengan UKBI, para guru juga langsung mengikuti tes UKBI sehingga selain dapat mengenal lebih dalam lagi tentang UKBI, mereka juga dapat mengetahui nilai kemahiran berbahasa Indonesianya.

Masyarakat yang ingin menguji kemahiran berbahasa Indonesia dapat langsung menghubungi Balai Bahasa Jawa Barat, Jalan Sumbawa Nomor 11 Bandung.

Postingan Terkait